Mencintai Tanpa Syarat

Kata indah ulama sufi 11

TELINGA BERDENGUNG | LAKUKAN 3 HAL INI


Dalam Kitab Faidhul Qadir Syarh Al Jamius Shaghir juz 1 hal 399 dijelaskan: 


إِذا طَنَّتْ أُذُنُ أَحَدِكُمْ فَلْيَذْكُرْنِي وَلْيُصَلِّ عَلَيَّ ولْيَقُلْ ذَكَرَ اللهُ مَنْ ذَكَرَنِي بِخَيْرٍ

Jika berdengung telinga seseorang dari kalian maka:

> Ingatlah aku, dgn membaca:

مُحَمَّدٌ رَسُولُ اللهِ 


> Bershalawatlah atasku, dngn membaca:

اللَّهُمَّ صَلِّ وَسَلِّمْ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَّمَدٍ 


> Kemudian berdoa: 


ذَكَرَ اللهُ مَنْ ذَكَرَنِي بِخَيْرٍ

Semoga Allah menyebut orang yang menyebutku dengan kebaikan.


Imam Munawi menjelaskan dalam syarahnya kitab beliau, At-Taysir bi Syarh al-Jami'ish Shoghir: 


فَإِن الْأذن إِنَّمَا تطن لما ورد على الرّوح من الْخَبَر الْخَيْر وَهُوَ أَن الْمُصْطَفى قد ذكر ذَلِك الْإِنْسَان بِخَير فِي الْمَلأ الْأَعْلَى فِي عَالم الْأَرْوَاح

Maka sesungguhnya telinga itu berdengung ketika datang berita baik kepada ruh, yaitu Rasulullah SAW al-Mushthofa telah menyebut orang tersebut (pemilik telinga yang berdengung) dengan kebaikan di mala-il a’la (perkumpulan tertinggi) di Alam Ruh. 

Comments